Jakarta Drilling Society (JDS) menggelar acara wisuda dan penutupan program beasiswa Batch 5 di Jakarta, Sabtu pagi (7/9).

Jakarta, – Jakarta Drilling Society (JDS) kembali mencetak lulusan berkualitas dan tangguh di bidang pengeboran. Kali ini, melalui acara wisuda Batch 5 yang digelar di Jakarta, Sabtu pagi (7/9).

Ketua Umum JDS, Yudi Hartono, menyampaikan bahwa para lulusan baru ini siap bergabung dengan tenaga kerja di sektor energi, serta mengaplikasikan keahlian mereka baik di lapangan maupun dalam sektor energi yang lebih luas.

“Kami ingin menciptakan generasi profesional yang tidak hanya handal di bidang pengeboran, tetapi juga siap berkontribusi di seluruh sektor energi demi mendorong Indonesia sebagai pemain utama di kancah global,” ujar Yudi.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa program beasiswa JDS Batch 5 diikuti oleh 87 peserta terpilih dari 850 pendaftar. Di tahun mendatang, JDS berharap dapat menjangkau lebih banyak peserta, termasuk dari luar Jawa, demi pemerataan akses pendidikan di seluruh Indonesia.

Dalam sambutannya itu, Yudi juga menegaskan kembali misi JDS untuk terus mengembangkan SDM berkualitas di bidang energi. JDS, yang sejak tahun 2018 konsisten menjadi organisasi non-profit di sektor energi, kian meneguhkan perannya dalam menyediakan pendidikan pengeboran minyak, gas, dan geothermal secara gratis dan menyeluruh.

Dukungan penuh juga datang dari Komisaris Utama Pertamina Holding, Simon Aloysius Mantiri. Malahan, Simon mengapresiasi peran JDS dalam mencetak talenta baru di sektor energi.

“JDS berperan penting dalam membentuk SDM unggul yang dapat mendukung ketahanan energi nasional,” tegasnya.

Acara wisuda program beasiswa JDC Batch 5 ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh terkemuka dari industri minyak, gas, dan geothermal, di antaranya Direktur Utama PT Geo Dipa Energi (Persero), Yudistian Yunis, serta jajaran General Manager dari berbagai perusahaan energi yang telah mendukung JDS sejak awal pendiriannya.

Pada momen ini, JDS memberikan penghargaan kepada dua lulusan terbaik dari Batch 5, yakni Natalia Hariani dari Kris Energy dan Adam Ramadhan Priatna dari Medco E&P Indonesia.

Jakarta Energy Society

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Jenderal JDS, Redha Bhawika Putra,  mengumumkan bahwa ke depannya JDS akan berevolusi menjadi Jakarta Energy Society (JES). Selanjutnya, JES akan menjadi payung dari berbagai organisasi baru seperti Jakarta Geothermal Society, Jakarta Carbon Capture Society, dan Jakarta Hydrogen Society, guna memperluas cakupan kegiatan dan kontribusinya di sektor energi.