Perkembangan teknologi sistem kontrol terintegrasi telah membawa revolusi di industri pertambangan. Meskipun masih ada tantangan yang harus diatasi, manfaat yang ditawarkan oleh teknologi ini sangat besar. Dengan terus berinovasi, kita dapat menciptakan masa depan pertambangan yang lebih efisien, aman, dan berkelanjutan. Berikut contoh penerapan sistem kontrol terintegrasi pada kegiatan pemindahan tanah mekanis :

1. Optimasi Rute, Sistem dapat secara otomatis merencanakan rute terbaik untuk alat berat berdasarkan kondisi lalu lintas di area tambang, lokasi tumpukan material, dan ketersediaan alat berat lainnya.
2. Optimasi Jadwal Pemeliharaan, Sistem dapat memprediksi kapan suatu alat berat perlu dilakukan pemeliharaan berdasarkan data sensor dan riwayat pemeliharaan, sehingga meminimalkan waktu henti.
3. Peningkatan Akurasi dan Presisi, Sistem dapat mengontrol ekskavator untuk menggali dengan kedalaman dan lebar yang sangat presisi, sesuai dengan desain tambang.
4. Deteksi Objek, Sistem dapat mendeteksi keberadaan pekerja, kendaraan lain, atau objek-objek berbahaya di sekitar alat berat dan secara otomatis menghentikan operasi jika ada potensi bahaya.
5. Kontrol Emisi, Sistem dapat memonitor dan mengontrol emisi gas buang dari alat berat, sehingga mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.