Jakarta,Berita,-Di tengah euforia sepak bola di tanah air bakal hadir turnamen sepakbola usia muda level nasional bertajuk Meet the World With SKF. Ajang ini akan menjadi rangkaian kegiatan sepak bola kelompok usia muda di mana pada program utama merupakan turnamen berskala regional. Ini juga menjadi ajang mencari tim terbaik untuk diberangkatkan ke festival sepak bola usia muda terbesar dunia, Gothia Cup, di Swedia pada 2025.

Kegiatan bertajuk Meet The World adalah bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) SKF melalui SKF Care yang fokus pada youth development melalui platform sepak bola. Ini mencerminkan komitmen SKF untuk menciptakan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan.

Selain kompetisi, program platform event ini menekankan nilai-nilaipositif yaitu Teamwork, Sportsmanship, Fair Play, Leadership, Character Development, serta Friendships. Meet the World With SKF ingin dijadikan model bagi tipe Perusahaan Industri di Indonesia agar memiliki program platform CSR melalui Youth Development program sepakbola dengan pencapaian tertinggi ke Gothia Cup.

Turnamen Meet the World With SKF akan dibagi dalam dua babak, yaitu Regional Tournament dan Grand Finale.  Untuk babak regional tournament akan digelar di enam kota, yaitu: pada 2-3 November 2024 di Jakarta dan Bandung, lalu pada 9-10 November di Surabaya dan Solo. Kemudian 15-16 November di Makassar dan 16-17 November di Pekan baru.

Setelahnya akan ada 20 hingga 32 tim kategori U-12 dari masing-masing kota yang akan bersaing untuk lolos ke Grand Finale di Jakarta pada 23-24 November nanti. Pada babak Grand Finale hanya ada 20 tim terbaik yang akan berpartisipasi untuk menjadi juara dan akan dikirimkan ke Gothia Cup 2025. Sedangkan satu tim lagi yang akan diberangkatkan adalah melalui seleksi yang akan digelar di Papua dan bekerja sama dengan Papua Football Academy (PFA) by Freeport.

Kenapa Papua? Ini adalah inisiatif dari SKF yang ingin memfasilitasi para pemain berbakat dari daerah yang kurang mendapatkan akses untuk bisa menunjukkan kualitas mereka. Papua Football Academy by Freeport sendiri diketahui merupakan wadah bagi putra Papua untuk menimba ilmu sepak bola dan pendidikan formal yang mempersiapkan siswanya menjadi individu kompetitif, kreatif dan berdaya saing, yang berdiri sejak 2021. Untuk seleksi yang dilakukan bersama Papua Football Academy bakal digelar di Timika, Papua, 28 – 30 November, 2024.

Dok; Cantrik ACL

“Sepak bola Indonesia saat ini sedang berkembang pesat. Timnas Indonesia pun mulai menjadi perbincangan di level internasional berkat prestasinya. Kami dari SKF ingin mendukung terus sepak bola Indonesia agar bisa terus mencetak para pemain berkualitas, yang nantinya bisa diandalkan Timnas Indonesia pada masa depan,”terang Presiden Direktur SKF Satheswaran Mayachandran.

 Ia menambahkan, “Ini adalah cara SKF berkomitmen tidak hanya berorientasi pada bisnis tetapi juga kami mengutamakan nilai nilai SKF melalui program ini. Selanjutnya melalui nilai kerja sama, SKF mengajak Perusahaan industrial lainnya di Indonesia untuk bersama-sama turut mendukung dan mengembangkan program ini. Saya berterima kasih kepada pihak PT Freeport Indonesia yang sudah berpartisipasi bersama kami untuk program ini di Papua.”.

Menurutnya event ini bukan hanya sekedar kompetisi tetapi juga membangun karakter generasi muda di Indonesia melalui kerja sama tim, fair play, kepemimpinan leadership dan persahabatan.

Sementara Chandra Syahriar selaku pemimpin Cantrik ACL, penyelenggara Meet the World with SKF di Indonesia, mengakui antusiasme yang begitu tinggi dari para peserta. “Kita tahu sebelumnya sudah banyak tim-tim usia muda yang dikirimkan ke Gothia Cup, melalui berbagai event sepak bola usia muda,”terang Chandra.

Dengan Meet the World With SKF sebagai Qualifier Nasional Resmi dari Gothia Cup yang baru pertama kali digelar di Indonesia ini kami sangat gembira melihat antusiasme peserta dari 6 kota Qualifier yang sangat banyak yang mencapai 200 tim, dan pastinya mendapatkan pengakuan langsung dari pihak Gothia Cup,” kata Chandra Syahriar.

PT Freeport Indonesia menyambut baik adanya kerjasama dengan SKF melalui Papua Football Academy untuk mencaritalenta terbaik yang akan dikirimkan ke Gothia Cup 2025. “Kami berharap para talenta muda dari Papua yang terpilih nanti bisa mendapatkan pengalaman yang berharga, apalagi Gothia Cup levelnya sudah internasional yang bisa semakin mengasah skill sepak bola mereka,” ucap Claus Wamafma, Vice President of Community Development PT Freeport Indonesia.

Sebelum digelarnya National Tournament, akan diselenggarakan SKF Girl School Challenge di Jakarta pada 19-20 Oktober 2024. “Kami juga melihat adanya potensi yang besar dari sepak bola wanita di Indonesia. Maka itu, kami menggelar SKF Girl School Challenge yang nantinya akan diikuti para pesepak bola putri dari berbagai Sekolah Dasar di wilayah Jabodetabek,” jelas Chandra Syahriar.

Sementara Ketua Umum PSSI Eric Thohir menyambut baik kehadiran turnamen ini dalam rangka pembibitan sepak bolah Indonesia. “Untuk itu, saya hadir di acara Gothia sore ini karena ini dalam rangka membangun dari grassroots terkait pembibitan sepakbola usia muda,” ujar Erick Thohir.

Untuk diketahui, SKF didirikan pada 1907 dan saat ini menjadi pemimpin global di bidang rolling bearings dan teknologi terkait. Perusahaan ini berkantor pusat di Gothenburg, Swedia, dan beroperasi di banyak negara di seluruh dunia. SKF telah hadir di Indonesia selama bertahun-tahun sebagai bagian dari operasi globalnya. Perusahaan melayani berbagai sektor industri di negara ini, termasuk otomotif, pertambangan, manufaktur, dan energi.

SKF Industrial Indonesia menyediakan berbagai produk dan layanan seperti bearing, segel, sistem pelumasan, pemantauan kondisi, dan layanan pemeliharaan, membantu industri meningkatkan produktivitas, keandalan, dan efisiensi. SKF Industrial Indonesia baru saja menerima penghargaan atas peran mereka dalam “Memprakarsai Transformasi Digital Melalui Solusi Berkelanjutan untuk Rotating Equipment” pada acara Tanda Kehormatan Listrik Indonesia 2024.