Definisi dan Ruang Lingkup Geologi Lingkungan
-
Definisi Geologi Lingkungan: Geologi lingkungan adalah cabang geologi yang mempelajari hubungan antara proses geologi dan lingkungan, serta dampak aktivitas manusia, terutama pertambangan, terhadap sistem geologi dan lingkungan.
-
Ruang Lingkup:
- Pahami Proses Geologi: Memahami proses geologi alami seperti erosi, sedimentasi, vulkanisme, dan proses geologi lainnya serta bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungan.
- Dampak Aktivitas Manusia: Mengidentifikasi bagaimana aktivitas manusia, terutama pertambangan, mempengaruhi sistem geologi dan lingkungan.
- Pengelolaan dan Mitigasi: Mengulas strategi untuk mitigasi dampak dan pengelolaan lingkungan.
Hubungan Antara Geologi dan Lingkungan dalam Konteks Pertambangan
-
Geologi sebagai Faktor Penentu Dampak Lingkungan:
- Komposisi Batuan dan Tanah: Jenis batuan dan tanah mempengaruhi potensi pencemaran dan erosi.
- Struktur Geologi: Struktur geologi seperti patahan dan lipatan dapat mempengaruhi kestabilan lereng dan aliran udara.
- Geohidrologi: Sistem udara tanah dan permukaan, serta interaksinya dengan aktivitas pertambangan.
-
Contoh Kasus:
- Pertambangan Batubara: Dampak terhadap kualitas udara dan tanah.
- Pertambangan Emas: Kontaminasi merkuri dan dampaknya terhadap lingkungan.
Prinsip-Prinsip Dasar Geologi yang Relevan
-
Siklus Geologi:
- Siklus Batuan: Transformasi batuan dari magma menjadi batuan beku, sedimen, dan metamorf.
- Siklus Udara: Pergerakan udara melalui proses evaporasi, kondensasi, presipitasi, infiltrasi, dan aliran permukaan.
-
Formasi Batuan dan Struktur Geologi:
- Formasi Batuan: Karakteristik batuan beku, sedimen, dan metamorf serta relevansinya dengan kegiatan pertambangan.
- Struktur Geologi: Patahan, lipatan, dan kekar serta pengaruhnya terhadap stabilitas tanah dan aliran udara.