Shopping Cart

No products in the cart.

Course Content
1. Dasar-Dasar Geologi Struktur
Dasar-dasar geologi struktur melibatkan studi tentang bentuk dan arsitektur batuan sebagai hasil dari proses deformasi yang terjadi di dalam kerak bumi. Geologi struktur mencakup analisis gaya-gaya yang bekerja pada batuan, seperti tegangan dan regangan, serta pembentukan struktur geologi seperti lipatan, patahan, dan sesar. Tujuan utama dari geologi struktur adalah untuk memahami mekanisme deformasi batuan dan bagaimana struktur-struktur ini mempengaruhi distribusi dan aksesibilitas sumber daya mineral. Pengetahuan ini sangat penting dalam eksplorasi dan penambangan, serta dalam mitigasi risiko geoteknik dan perencanaan infrastruktur.
0/4
Jenis-Jenis Deformasi Batuan: Elastis, Plastis, dan Brittle
01:26
Pembentukan dan Klasifikasi Lipatan, Patahan, dan Sesar
05:07
Interpretasi Peta Geologi dan Penampang Lintang
03:19
Quiz 1 Dasar-Dasar Geologi Struktur
05:00
2. Teknik Pemetaan Struktur Geologi
0/4
Metode Pemetaan Lapangan: Pengukuran Orientasi Struktur dan Penggunaan Kompas Geologi
15:56
Analisis Data Geofisika: Seismik, Gravitasi, dan Magnetik
00:00
Penggunaan Perangkat Lunak Pemodelan 3D untuk Visualisasi Struktur Geologi
03:08
Quiz 2 Teknik Pemetaan Struktur Geologi
10:00
3. Aplikasi dalam Eksplorasi dan Penambangan
0/3
Identifikasi Target Eksplorasi Berdasarkan Struktur Geologi
00:00
Perencanaan dan Pelaksanaan Program Pengeboran
00:00
Quiz 3 Aplikasi Dalam Eksplorasi dan Pertambangan
4. Pengaruh Struktur Geologi terhadap Lingkungan
Struktur geologi memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan, terutama dalam konteks hidrologi, risiko bencana alam, dan pengelolaan lingkungan di area pertambangan.
0/5
Dampak pada Hidrologi dan Akuifer
00:00
Pengaruh Struktur Geologi terhadap Lingkungan
00:00
Pengelolaan Lingkungan di Area Pertambangan
00:00
Pengelolaan Risiko Geologi
00:00
Dampak pada Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati
00:00
Penerapan Geologi Struktur untuk Eksplorasi dan Penambangan
About Lesson
45
  • Stabilitas Lereng:
    • Struktur geologi yang tidak stabil, seperti lereng curam dan zona patahan aktif, dapat meningkatkan risiko longsor.
    • Longsor sering terjadi di daerah dengan kemiringan lereng yang tinggi dan batuan yang mudah tererosi.
  • Gempa Bumi:
    • Struktur geologi mempengaruhi risiko gempa bumi, terutama di daerah yang dekat dengan batas lempeng tektonik.
    • Analisis geologi struktur membantu dalam mengidentifikasi area berisiko tinggi dan merencanakan tindakan mitigasi.
Previous
Next

Kontak

Navigasi

Follow us

LinkedIn

Copyright © 2023. All rights reserved.

Report

Harassment or bullying behavior
Contains mature or sensitive content
Contains misleading or false information
Contains abusive or derogatory content
Contains spam, fake content or potential malware

Block Member?

Please confirm you want to block this member.

You will no longer be able to:

  • See blocked member's posts
  • Mention this member in posts
  • Invite this member to groups
  • Message this member
  • Add this member as a connection

Please note: This action will also remove this member from your connections and send a report to the site admin. Please allow a few minutes for this process to complete.

Report

You have already reported this .