Enam sesi video Climate Tech dan ESG Summit yang tidak boleh Anda lewatkan
Bagaimana pengalokasi aset dan LP dapat mendorong agenda ESG dan dekarbonisasi? Bagaimana struktur pendanaan kreatif baru berkembang untuk menjembatani kesenjangan pendanaan? Dapatkan wawasan dari 24 pemimpin di garis depan perkembangan Teknologi Iklim dan ESG.
Mulailah tahun 2025 dengan KTT PE-VC Indonesia di Jakarta pada tanggal 16 Januari untuk wawasan mutakhir tentang pasar utama Asia Tenggara.
DealStreetAsia KTT PE-VC Asiaacara unggulan tahunan kami yang berakhir di Singapura pada bulan September 2024, menghadirkan enam panel menarik di bawah KTT Teknologi Iklim dan ESG jalur untuk memberikan pandangan paling kontekstual dan komprehensif mengenai tren yang terjadi di sektor ini.
Jalur teknologi iklim berfokus pada investasi berbasis keberlanjutan, menyeimbangkan dampak dengan keuntungan, bias alokasi modal, pendanaan dan prospek teknologi iklim, dan banyak lagi.
Di DealStreetAsia, kami telah secara ekstensif menelusuri vertikal Teknologi Iklim dan ESG, dan tema pertemuan puncak kami telah disaring dari liputan kami.
Kami dengan senang hati mempersembahkan kepada Anda cerita dan tautan video dari enam sesi dari trek tersebut.
Investor tetap optimis terhadap teknologi iklim di Asia di tengah perlambatan global
Panelis dari TRIREC, AC Ventures, Synapses, dan Clime Capital sepakat bahwa sektor ini mendapat manfaat dari keselarasan yang kuat di antara para pemangku kepentingan yang menyadari kebutuhan mendesak untuk mengatasi perubahan iklim.
Investor kendaraan listrik juga harus fokus pada kasus penggunaan B2B, bukan hanya pada mobilitas pribadi
Ada kebutuhan untuk fokus pada proyek-proyek kendaraan listrik besar seperti elektrifikasi seluruh jaringan bus dan investasi ke dalam proyek-proyek ini dari pemodal ventura, pemerintah, dan investor skala besar.
Investor dampak di Asia melihat keuntungan yang terbatas pada dana keuangan campuran
Namun, uang swasta pada akhirnya mengejar keuntungan maksimal dibandingkan menerima profil risiko-hasil yang lebih rendah untuk mendorong dampak sosial dan lingkungan.
Praktik-praktik ESG muncul sebagai tolok ukur penting bagi penanaman modal
Dunia usaha yang melakukan transisi ke operasional yang lebih ramah iklim memerlukan pendekatan yang lebih bertahap. Sektor-sektor seperti logistik, logam, dan pertambangan, seringkali menghadapi tantangan yang lebih kompleks ketika melakukan dekarbonisasi.
Investasi berbasis gender dalam teknologi iklim mulai meningkat, namun perjalanannya masih panjang
Menetapkan kebijakan dasar bagi dokter umum sangatlah penting, dan sama pentingnya untuk mengkomunikasikan dan menerjemahkan harapan-harapan ini kepada para investee mereka.
Meningkatkan inovasi di Asia Tenggara memerlukan rencana yang berkelanjutan
Panelis dari Gobi Partners GBA, Delos, ESGpedia, Nutrition Technologies, dan Heritas Capital menyatakan optimismenya terhadap potensi inovasi di persimpangan antara pertanian, teknologi, dan keuangan.