Pastikan Pabrik Motherwell Jadi Pionir, Volvo CE Gabungkan Sistem Legacy dengan Investasi Berkelanjutan

Jakarta, TAMBANG – Volvo Contruction Equipment (Volvo CE) memastikan bahwa pabrik kendaraan pengangkut dari Motherwell akan tetap menjadi pemimpin industri alat berat di semua sektor. Hal ini lantaran perseroan memiliki strategi integrasi antara legacy dengan investasi yang berkelanjutan.

Inovasi tersebut bisa dilihat dari produk  alat berat pengangkut material seri R100E keluaran 2018 lalu yang tebilang sukses di pasaran. Saat pertama kali diluncurkkan, R100E adalah alat berat yang benar-benar mengusung konsep baru tetapi pembuatannya berdasarkan legacy yang telah berlangsung beberapa dekade. 

“Sejak Volvo CE mengaukisisi (Pabrik Motherwell-red), mereka telah melakukan semua komitmennya. Dan itu melibatkan rencana pengembangan yang luas dengan banyak elemen di dalamnya,” kata Head of Rigid Haulers di Volvo CE, Paul Douglas di Jakarta, Kamis (9/9).

Paul mengatakan, selain investasi pada produk yang besar, produktivitas dan profitabilitas, R100E juga telah diuntungkan dari manufaktur yang mengalami peningkatan hingga jutaan dolar di bawah Volvo Group.

Manufaktur di pabrik Motherwell, Skotlandia, tempat semua model R100E dari Volvo CE dibuat, memiliki tradisi yang kaya.  Jalur produksi kembali dilakukan seperti pada tahun 1950, ketika Euclid Great Britain dibentuk.

“Sejak itu, jutaan dolar telah diinvestasikan dalam produk, sumber daya manusia, dan proses di pabrik Motherwell dengan kemajuan yang mengesankan di setiap lini bisnis,” ungkapnya.

Sejak mengakuisisi fasilitas Motherwell, termasuk peluncuran R100E, Volvo Group memang telah menghabiskan anggaran yang cukup besar. Meski begitu, hal yang paling penting bagi perusahaan asal Swedia ini adalah bagaimana investasi tersebut bermanfaat bagi sumber daya manusia dan fasilitas sehingga pabrik menghasilkan beberapa alat berat terbaik.

“Kami ingin menggunakan  ini sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas dan keandalan, dan di bawah merek Volvo, kami telah melakukannya. Setiap kali orang datang ke pabrik, mereka selalu terkesan dan kami bangga menyambut pengunjung tersebut,” ujar Paul.

“Ada investasi besar di sini,  ada anggota baru yang bisa menambahkan peran berbeda dan bisa memperkuat keahlian. Ada sistem pengawasan yang ketat untuk menjaga karyawan di garis depan dalam pengembangan, keterampilan dan keahlian,” tandasnya.