Pegang Teguh Prinsip Inklusif, PAMA Gandeng PPDI Kaltim Latih Keterampilan Kuliner Penyandang Disabilitas

Samarinda, Berita – Kontraktor tambang kawakan, PT Pamapersada Nusantara (PAMA) melaksanakan Pelatihan Keterampilan Kuliner bersama rekan-rekan penyandang disabilitas.

Kegiatan ini diselenggarakan lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) PAMA yang bekerja sama dengan Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kalimantan Timur (Kaltim). Acara dilangsungkan di Aula SLB “Pembina” Samarinda pada Rabu-Kamis, (4-5/12).

“Agenda ini merupakan kalender kegiatan tahunan CSR PAMA Kaltim dengan PPDI Kaltim. Rutin setiap setahun sekali kita adakan pelatihan bersama,” ungkap perwakilan Manajemen CSR PAMA Area Kaltim, Yosua Pangkut.

Yosua menyampaikan, kegiatan ini sudah menginjak tahun keempat. Tujuan program ini untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia dan memperluas kesempatan berusaha bagi rekan-rekan disabilitas di area Kalimantan Timur sebagaimana menjadi prinsip perusahaan yakni berpegang pada semangat inklusivitas.

“(Kegiatan ini) sebagai wujud nyata kontribusi PAMA terhadap saudara-saudari kita penyandang disabilitas,” imbuh Yosua.

Pelatihan Keterampilan Kuliner kali ini diikuti oleh 30 peserta dengan ragam keterbatasan fisik, sensorik, hingga rungu. Instruktur pelatihan merupakan chef profesional dari Bogasari, Sayoko Prasetyo yang akrab dikenal Chef Yoko.

“Chef Yoko memberikan pengetahuan praktis kepada rekan-rekan disabilitas dalam bidang kuliner khususnya pembuatan bakery, pastry, hingga frozen food,” imbuh Yosua.

Ketua DPD PPDI Kaltim, Anni Juwairiyah mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Pihaknya sangat bersyukur, bahwa pelatihan tersebut sudah berjalan di tahun keempat di mana PAMA selalu berkolaborasi dengan PPDI Kaltim.

Baca juga: Pertama Di Tambang Batubara Di Indonesia, PAMA Operasikan Remote Control Dozer

“Kami melihat bahwa kuliner adalah salah satu bidang usaha yang potensial di tengah tantangan ekonomi. Melalui pelatihan ini, penyandang disabilitas dapat memanfaatkan peluang untuk meningkatkan pendapatan mereka,” ujar Anni.

Anni juga menyampaikan bahwa sebelumnya, ada beberapa agenda kegiatan yang telah dilakukan bersama PAMA dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Apresiasi terhadap kegiatan CSR ini juga disampaikan perwakilan Dinas Sosial Kaltim, Junaidi. Dalam sambutannya, Junaidi mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kolaborasi antara pihak swasta yaitu PAMA dalam mengembangkan kompetensi sumber daya manusia di Kaltim.

“Kehadiran CSR perusahaan tentunya sangat membantu pemerintah, dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur. Kolaborasi yang sudah berjalan ini, semoga tetap bisa dipertahankan dan ditingkatkan. Sehingga memberi dampak positif bagi stakeholder terkait,” ungkap Junaidi.

Dengan membawa semangat inklusi, PT Pamapersada Nusantara (PAMA) senantiasa berkomitmen memberikan manfaat berkelanjutan untuk mendukung terciptanya kemandirian masyarakat. Termasuk berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup rekan-rekan disabilitas sebagai tanggung jawab sosial perusahaan yang salah satunya melalui Pelatihan Pengolahan Kuliner.

PAMA berharap pelatihan ini tidak hanya menjadi modal awal bagi peserta, tetapi juga dapat mendorong terbentuknya jejaring pasar untuk produk-produk kuliner rekan-rekan disabilitas. Semoga sinergitas dan kolaborasi ini bisa terus berkelanjutan.

Selain Dinsos Kaltim, turut hadir dalam Pelatihan Keterampilan Kuliner ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim, Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kaltim, Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim, dan Manajemen PAMA.