Pertamina Terus Tambah Desa Energi Berdikari •
Kado HUT Pertamina untuk masyarakat, program Desa Energi Berdikari terus ditambah.
Jakarta, – PT Pertamina (Persero) terus memperkuat perannya dalam mendukung transisi energi bersih dan swasembada energi melalui pengembangan Program Desa Energi Berdikari (DEB). Hingga Desember 2024, sebanyak 149 DEB beroperasi, dengan tambahan 64 Desa baru pada tahun 2024 yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengatakan Program DEB dirancang untuk memberikan akses energi bersih kepada masyarakat dengan menggunakan sumber daya terbarukan setempat, seperti tenaga surya, angin/bayu, mikrohidro, dan biogas. Desa-desa tersebut kini mampu memanfaatkan energi terbarukan untuk mendukung berbagai kegiatan produktif, seperti pengolahan hasil ternak, produksi kerajinan lokal, hingga pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Selain menyediakan energi, program ini juga bertujuan untuk mendukung kegiatan produktif masyarakat, terutama untuk memajukan perekonomian. Seperti contoh di bidang pertanian dan pengolahan hasil pangan, dengan energi bersih yang terjangkau, desa-desa dapat mengembangkan fasilitas pengolahan hasil panen, serta sistem irigasi,” jelas Fajar, Rabu (11/12).
Salah satu contoh DEB yang baru saja beroperasi berlokasi di Desa Junti, Indramayu, jawa Barat. DEB ini membuka akses irigasi air yang lebih baik melalui PLTS. Kehadiran PLTS yang memanfaatkan energi surya berkapasitas 7,7 kWp memberikan pasokan energi listrik bersih yang mengoperasikan pompa air pertanian.
Hasilnya, 60 petani dan 180 buruh petani miskin terbantu. Mereka, yang sebelumnya hanya dapat panen padi setahun sekali, kini dapat panen dua kali dalam setahun, bahkan menambah komoditas baru, yaitu palawija. Diikuti dengan peningkatan ekonomi, petani kini mampu memperoleh pendapatan sebesar Rp 3,84 miliar per tahun.
Selain DEB, Pertamina juga berkomitmen mensosialisasikan transisi energi dan pemanfaatan energi terbarukan bagi generasi muda melalui program Sekolah Energi Berdikari (SEB). Melalui program ini, sekolah-sekolah Adiwiyata yang berada di dekat area operasi Pertamina ditambahkan fasilitas energi terbarukan, diberikan edukasi kurikulum khusus, dan pelatihan praktis yang mendukung peningkatan literasi energi bersih di kalangan siswa dan guru.
“Hingga saat ini sudah terdapat 11 SEB, dengan tambahan 12 SEB yang akan beroperasi,” ungkap Fadjar.
Dalam momentum hari ulang tahunnya yang ke-67, Pertamina berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan program-program ini, dan memastikan bahwa manfaat energi bersih dapat dirasakan oleh lebih banyak masyarakat Indonesia. Langkah ini merupakan bagian dari visi Pertamina untuk menjadi pelopor transisi energi bersih sekaligus mitra strategis dalam membangun swasembada energi.