Manager Compliance and Board Support PHI, Andrew, memberikan pemaparan terkait SMAP ISO 37001:2016 sebagai standar internasional yang dirancang khusus untuk mendukung organisasi dari berbagai jenis dan ukuran dalam membangun Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP).

Jakarta, Petrominer – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) kembali menggelar kegiatan Bincang Asik Soal Migas Ala PHI, atau disingkat BASO IGA PHI, bersama awak media nasional di Jakarta, Senin (20/1). Acara kali ini terasa sangat istimewa karena bertepatan dengan peringatan ulang tahun ke-9 PHI, yang mengusung tema Siner9i: Sembilan Tahun PHI Hadirkan Energi Bagi Indonesia.

“Tema ini mencerminkan komitmen PHI dalam menjalin kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal, termasuk rekan-rekan media yang memiliki peran strategis sebagai mitra perusahaan dalam menyampaikan informasi yang akurat kepada publik,” ungkap Manager Communication Relations and CID (CRC) PHI, Dony Indrawan.

Dony menegaskan, kehadiran media sebagai salah satu pemangku kepentingan telah mendukung perjalanan PHI melalui pemberitaan berbagai informasi perusahaan kepada masyarakat luas.

Dia juga menyampaikan komitmennya untuk terus menjalin koordinasi dan kolaborasi yang erat dengan seluruh rekan media. Dengan harapan, hubungan yang semakin solid dengan media dapat memperkuat pemahaman para pemangku kepentingan terhadap dinamika industri energi, terutama di tantangan dan peluang yang ada.

“PHI menyadari bahwa membangun reputasi perusahaan bukanlah proses yang instan, melainkan perjalanan berkelanjutan yang memerlukan komitmen dan konsistensi sepanjang waktu,” ujar Dony.

Pada kesempatan ini, Manager Compliance and Board Support PHI, Andrew, memberikan pemaparan terkait SMAP ISO 37001:2016. Ini merupakan standar internasional yang dirancang khusus untuk mendukung organisasi dari berbagai jenis dan ukuran dalam membangun Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP).

Menurut Andrew, standar ini menjadi acuan utama bagi PHI dan seluruh anak perusahaan dan afiliasinya yang berkomitmen tinggi terhadap implementasi kebijakan dan kontrol anti-penyuapan.

“Dengan menerapkan SMAP, organisasi dapat secara sistematis menetapkan, menjalankan, memelihara, dan meningkatkan program anti-penyuapan demi menciptakan tata kelola yang bersih dan transparan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Andrew menyebutkan bahwa sasaran utama SMAP mencakup dua hal penting yakni menerapkan prinsip Zero Tolerance dan Zero Bribery dengan memastikan tidak ada kasus penyuapan yang terbukti; serta meraih Sertifikat ISO 37001 sebagai pengakuan atas kepatuhan terhadap standar global, yang dicapai melalui penerapan persyaratan secara benar dan konsisten.

Motivator

Acara BASO IGA PHI Edisi Upskilling ini semakin istimewa dengan adanya sharing session dari Dony, yang membawakan topik inspiratif bertajuk “Driving Your Success by Knowing Yourself“.

Dalam sesi tersebut, Dony yang dikenal juga sebagai seorang psikolog dan motivator, memaparkan bahwa kesuksesan sejati berakar pada pemahaman mendalam mengenai apa yang benar-benar penting dan bermakna bagi individu.

Dia juga menguraikan formula kesuksesan yang terdiri dari langkah-langkah strategis: mendefinisikan apa arti sukses, mengambil keputusan yang tegas, bersedia membayar harga dari setiap pilihan, merayakan pencapaian, mengevaluasi perjalanan, dan melakukan perubahan jika diperlukan.